Dua Tahun di Yogya memberikan
banyak cerita. Yogja tempat belajar sekaligus tempat jalan-jalan hehehe. Banyak
ilmu yang sy dapat baik dari kuliah
maupun dilapangan. Saya dulu termasuk mahasiswa paling malas waktu S1,
temen-temen pada kuliah saya malah urus organisasi di luar, jadi banyak
ketinggalan mata kuliah, Cuma tau kulit-kulitnya saja, jadi pas dapat banyak
teori dari dosen di S2.. saya cuma bisa bilang ooooo…gitu toch ternyata…. ternyata
harus banyak baca memang. Di Lapangan (dinas kesehatan Gunungkidul) dunia baru bagi Fresh
Graduate sehingga di awal-awal cukup lama beradaptasi, disini saya bisa tahu
tentang program-program kesehatan di Dinkes, bagaimana surveilans itu,
bagaimana penyelidiki KLB di Dinkes, program-program puskesmas dan termasuk
bagaimana membuat SPPD yang baik dan benar hahahaha…. :D
Di Lapangan itu Learning by Doing
jadi betul-betul ilmu itu didapat dari pengalaman, jadi jangan heran kalau
tugas lapanganku itu tidak ada yang bagus-bagus amat. Karena yang namanya pengalaman ilmunya baru
didapat setelah kita menyelesaikan laporan tugas lapangan dan menertawai tugas
lapangan kita masing-masing.. ilmu dari kesalahan yang berulang-ulang selama 6
kali hahaha….
Yogja juga menjadi tempat
jalan-jalan yang keren…saya tidak tahu betapa streesnya mahasiswa FETP kalau
dia tidak mengimbangi dirinya dengan kegiatan jalan-jalan dan makan-makan.
walaupun setelah itu kita strees lagi di depan laptop melihat tugas lapangan
yang tidak selesai-selesai…. Hahaha…
Kebersamaan juga terasa ketika
saya dan teman-teman yang fresh graduate (masih muda) butuh kasih sayang
orangtua di Yogja…hahaha… maka secara alamiah dipilihlah bu sri astuti sebagai
ibu angkat (mamake) sebagai tempat keluh kesah..walaupun dia juga sering
berkeluh kesah sama kami anak-anaknya… Tapi alasan sebenarnya adalah kadang uang
bulanan kami terlambat, sehingga biasanya kami harus numpang makan di tempat
mamake, saya tidak tahu, makanan apapun yang dimasak mamake selalu enak (semua
mengakui ini) kalau tidak, nanti tidak dikasi makan lagi masalahnya…hehehe
Pisss mamake
Finally apapun itu saya
mengucapkan banyak terimakasih kepada semua teman-teman FETP atas
kebersamaannya selama ini, saling membantu dan mendoakan sehingga kita bisa
melewati semua ini. Hanya persoalan waktu kapan mengakhirinyaa… Semoga suatu
saat kita bisa berkumpul lagi melepas rindu-rindu kita…di waktu dan tempat yang
berbeda… amiiin..
sdh wisudamiQ?
BalasHapusInsya Allah Oktober ini,kesempatan terakhirta nitip buku
BalasHapusok akh...nanti sy smsQ...
BalasHapuska' indra d makassar meq,,ka' berapa no hp ta mauka telponki
BalasHapuskak maya IDn, ada award dari sebelah :D http://www.green-cups.blogspot.com/2012/11/the-liebster-award.html
BalasHapus